Kamis, 23 Oktober 2014

Tuyul, wewegombel, kuntilanak



Assalamualaikum wr.wb
Hai sahabat semuaa…
Ketemu lagi. Gimana hari-hari kalian ? bahagia? Ruwet banyak tugas? Atau sedang bergalau ria? Ah, apapun itu tetap semangat dan terus ingat pada Allah SWT. Eh, sahabat semua?  Pernah denger mitos tentang adanya tuyul ga???
Hayooo siapa yang takut dengan tuyul?
Jangan takut dong, inget ya kita hanya boleh takut sama pencipta kita ALLAH SWT. Biar ga takut, kita harus memperkaya pengetahuan mengenai itu ya sahabat… ini lohh mitos-mitos yang sering buat kita takuttt…
Tuyul (bahasa Jawa: thuyul) dalam mitologi Nusantara, terutama di Pulau Jawa, adalah makhluk halus berwujud anak kecil atau orang kerdil dengan kepala gundul. Penggambaran lainnya yang tidak disepakati semua orang adalah kulit berwarna keperakan, bersifat sosial (dalam pengertian memiliki masyarakat dan pemimpin), serta bersuara seperti anak ayam. Tuyul dapat dipekerjakan oleh seorang majikan manusia untuk alasan tertentu, terutama mencuri (uang). Untuk menangkal tuyul, orang memasang yuyu di sejumlah sudut rumah karena tuyul dipercaya menyukai yuyu sehingga ia lupa akan tugas yang dibebankan pemiliknya. Kejadian tuyul dipercaya berasal dari janin orang yang keguguran atau bayi yang mati ketika lahir. Karena berasal dari bayi, karakter tuyul juga seperti anak-anak: gemar bermain (seperti laporan orang melihat sejumlah tuyul bermain pada tengah malam, dsb.)
Kira-kira? Jaman sekarang masih ada ga sih tuyul?  Insyaallah ga ada yaaa… selama kita berpasrah diri dan taat pada ALLAH, jiwa raga dan harta kita akan di jaga kok… aamiin… mitos ini sangat terkenal  tentunya di Indonesia. Tahu tidak untuk apa orang dulu membuat mitos ini? Yaitu agar semua orang berhati-hati dalam menyimpan uang dan harta benda mereka agar tidak membuat orang lain tertarik untuk mencurinya. Terkadang mencuri kan tidak di niatkan tapi karena ada harta dan kesempatan jadilah orang itu mencuri. Sahabat, jangan terlalu sombong dan mengumbar harta ya, lebih baik harta berlebih yang kita miliki di sedekahkan kepada orang yang kurang mampu yaaa…
Wewe Gombel
Wewe Gombel adalah sebuah istilah dalam tradisi Jawa yang berarti roh jahat atau hantu yang suka mencuri anak-anak, tapi tidak mencelakainya. Konon anak yang dicuri biasanya anak-anak yang ditelantarkan dan diabaikan oleh orang tuanya. Wewe Gombel biasanya akan menakut-nakuti orang tua si anak atas sikap dan perlakuannya kepada anaknya sampai mereka sadar. bila mereka telah sadar, Wewe Gombel akan mengembalikan anaknya.
Menurut cerita, Wewe Gombel adalah roh dari seorang wanita yang meninggal bunuh diri lantaran dikejar masyarakat karena telah membunuh suaminya. Peristiwa itu terjadi setelah suami dari wanita itu berselingkuh dengan wanita lain. Sang suami melakukan hal itu karena istrinya tak bisa memberikan anak yang sangat diharapkannya. Akhirnya ia dijauhi dan dibenci suaminya lalu dikucilkan sampai menjadi gila dan gembel.
disebut Wewe gombel karena kejadian in terjadi di daerah Gombel, Semarang. Jika kita berkendaraan dari arah jatingaleh ke arah banyumanik, maka akan terlihat bekas iklan bir bintang. Di situlah konon letak lokasi wewe gombel berada. Beberapa orang menyebutkan bahwa lokasi tersebut adalah lokasi kerajaan hantu. Menurut cerita itu pula, hal itu yang menyebabkan sebuah hotel yang terletak di dalam lokasi bukit gombel menjadi bangkrut.
Aduh,, ada-ada aja tuh si wewe… tapi niat nya baik ya, supaya orang-orang tidak seperti dia alias lebih menyayangi dan memprhatikan anaknya. Namanya juga anak, karunia dari ALLAH SWT, ya harus di jaga lah…
            Sahabat, kalau difikir-fikir mitos ini juga ada banyak manfaatnya di kehidupan kita ya, selain untuk orang tua agar saying pada anaknya. Ada juga manfaatnya bagi sang anak agar dia ga lupa rumah. Keluyuran main entah kemana sampai malam dan lupa waktu kan ga baik bagi diri nya, orangtuanya, dan pandangan social yang ia dapat. Bermanfaat banget kan???
Kuntilanak
sosok kuntilanak digambarkan dalam bentuk wanita cantik. Kuntilanak digambarkan senang meneror penduduk kampung untuk menuntut balas. Kuntilanak sewaktu muncul selalu diiringi harum bunga kamboja. Konon laki-laki yang tidak berhati-hati bisa dibunuh sesudah kuntilanak berubah wujud menjadi penghisap darah. Kuntilanak juga senang menyantap bayi dan melukai wanita hamil. Dalam cerita seram dan film horor di televisi Malaysia, kuntilanak digambarkan membunuh mangsa dengan cara menghisap darah di bagian tengkuk, seperti vampir.Agak berbeda dengan gambaran menurut tradisi Melayu, kuntilanak menurut tradisi Sunda tidak memiliki lubang di punggung dan hanya mengganggu dengan penampakan saja. Jenis yang memiliki lubang di punggung sebagaimana deskripsi di atas disebut sundel bolong. Kuntilanak konon juga menyukai pohon tertentu sebagai tempat "bersemayam".
Iri ga sih sama kuntil anak? Punya paras cantik dan mengikat perhatian para lelaki… ih, kalau aku sih sama sekali ga iri. ALLAH telah menciptakan manusia dengan sempurna. Inilah yang terbaik untuk kita… sahabat, mitos ini serem tapi banyak hikmahnya loh, bagi pera lelaki ditekan kan untuk jangan “JELALATAN” apalagi sama wanita cantik. Harusnya bila liat wanita cantik lelaki yang baik lebih menjaga jarak dan menghormati wanita tersebut bukan malah merayunya sampai syetan membisik dan terjadi perjinahan atau yang tidak-tidak… sahabat, lebih berhati-hati ya… ga mau kan dapet pasangan kuntilanak? Hahaha… tapi untuk wanita juga harus lebih jaga kehormatan nya. Jadilah istri yang hanya dimiliki suaminya…
Hmm… sahabat segini dulu ya cerita-cerita tentang mitosnya…. Semoga ga takut lagiii. Dadah...
Wassalamualaikum wr.wb

Rabu, 24 September 2014

Generasi 1



Waktupun terus berlalu, detik berganti menit, menit berganti jam, jam berganti hari , hari berganti minggu , minggu berganti bulan, bulan berganti tahun dan begitu seterusnya. Karir Sukri semakin berkembang walau diterpa banyak rintangan akan naik turun nya harga emas dan kecelakaan dalam penambangan emas yang menghambat tingkat produksinya. Namun dia melewatinya dengan sabar dan penuh tanggung jawab. Setelah lahirnya anak kedua bernama Nina Maryana, Sukri sudah mulai lihay dalam mengatur pemasukan dan pengeluaran serta mampu mengambil resiko untuk kemajuan tokonya. Pengalaman-pengalaman tersebut membuatnya lebih mandiri dan bertanggung jawab. Lambat laun generasi ke 2 pun mulai muncul anak-anak Sukri pun bertambah darai Nani, Nina kemudian lahir anak lelaki pertama bernama Indra Yadi . karena anak lelaki pertama Indra kerap dipanggil endo kumudian lahir kembali bernama Ranran Ramdana. Di perkirakan Ranran menjadi anak bungsu, sehingga dia erap dipanggil Dede oleh seluruh keluarga dan para kerabat disana. Tapi kemudian selang 7 tahun lahir kembali anak bungsu dari pasangan Sukri dan Herni yang diberinama Mira Wati. Sungguh hal yang sangat mengejut kan.
                Selain berhasil mengolah toko emasnya, sukri pun berhasil mendidik anak-anaknya. Nani  sang sulung sudah berkeluarga dan tinggal di Bandung untuk membantu bisnis suaminya di bidang elektronika.dan kemudian Nina juga sudah menikah dengan seorang wiraswasta dalam bidang kebutuhan pokok. Karena Nina sangat tak bisa di pisahkan dengan Herni, keluarga kecil Nina pun tinggal di samping rumah Sukri dengan mendirikan rumah sederhana. Keseharian Nina dan sang suami ialah bekerja dan sering kali membantu Sukri dan Herni. Sementara itu, anak lelaki pertama yaitu Endo, juga telah berhasil menempuh pendidikan S1 yang saat itu sangat didambakan oleh orang-orang. Dan kerena tingkat pendidikan yang lebih tinggi inilah Endo di percaya ikut bergabung dalam bisnis Sukri sebagai penerus Sukri nantinya. Sementara itu, Ranran yang sangat telaten telah memiliki sebuah toko bahan bangunan (Matrial) yang cukup bersar dan dipercaya kualitasnya oleh beberapa konsumen. Itu semua juga disebabkan oleh nama Sukri yang cukup tersohor sebagai tokoh yang jujur dalam bekerja dan telaten.

awal mula



                Di sebuah desa kecil di Indonesia hiduplah seorang pemuda bernama Sukri, pemuda sederhana yang hanya memiliki satu cita-cita dalam relung nya yaitu membahagiakan orang yang dia cintai. Di tengah hiruk piruk penjajahan belanda dan Jepang, Sukri berusaha bertahan hidup dan saling menolong antar teman-teman nya. Jiwa patriot yang tumbuh di jiwa muda Sukri sangatlah besar. Berjuta keinginan dalam hatinya untuk maju melawan penjajah diluar sana, namun, hal itu dilarang oleh kedua orang tuanya. Sukri dan adik-adiknya “dioper” ke sana kemari di belahan penjuru Indonesia untuk menyelamatkan nyawanya. Sampai akhirnya dia di tempatkan di Bandung untuk menjadi buruh, di sana Sukri bertemu dengan seorang yang berasal dari Papua bernama Agus. Mereka berteman dekat dan saling berbagi pengalaman. Sukri menceritakan tentang banyaknya pantai dan jalan kereta di daerah asalnya sedangkan dia bercerita tentang banyaknya tambang emas di Papua, semua keluarganya dipaksa menambang emas dan hasilnya di rebut oleh para penjajah. Hasrat sukri membara, melihat harta-harta Indonesia direbut oleh penjajah seenak mereka. Dari sanalah sukri bertekad untuk memanfaatkan kekayaan Indonesia demi kemajuan Indonesia.
                Waktu pun berlalu, setelah jepang di bom atom oleh sekutu dan Indonesia merdeka, rakyat Indonesia pun mulai mempertahankan idealisme mereka. Sukri ikut bangkit dengan menyumbang beberapa pemikiran demi membangun kebudayaan dan harta warisan Indonesia. Sukri pun sudah memiliki seorang Istri yang begitu cantik dan tegas yang bernama Herni. Kecantikan Herni yang begitu alami serasa kurang sempurna karena pada saat itu Herni tampil sangat sederhana. Setelah itu Sukri bertemu dengan teman lamanya, Agus. Dia menawarkan kerja sama yang sangat menguntungkan diantara mereka berdua. Yaitu tawaran dibukanya sebuah toko perhiasan. Sukri yang sangat kreatif menghasilkan perhiasan-perhiasan yang cantik pula. Perhiasan pertama yang ia mampu beli dengan uang hasil kerjanya di berikan nya kepada sang istri karena hadirnya buah cinta yang pertama dalam janin sang Istri yang kemudian diberi nama Nani Suryani. Sejak itulah dimulainya karir Sukri. Yang menciptakan karya-karya indah dari emas murni dan dipersembahkan nya sepenuh cintanya akan sumber daya alam Indonesia. Toko itu di beri nama BERINGIN, sesuai pancasila ke 3 yang berbunyi persatuan Indonesia.

Senin, 01 September 2014

History- Love Gold



Love gold
                Bentuk sebuah cinta  tulus seorang kakek kepada keluarganya, dia berusaha menghidupi keluarganya dengan apa yang dia miliki dan dia usahakan untuk melukis sebuah senyum di wajah anak dan cucu-cucunya. Dia berusaha dengan segenap kekuatannya dengan talenta yang ia miliki dalam mengukir perhiasan-perhiasan yang indah untuk sedikit memberi kemilau kepada keluarga besarnya.
                Kakekku atau yang sering kupanggil Opah, bekerja keras sampai akhir hidupnya. Mengukir dan menjual emas untuk kehidupan keluarga besarnya. Setiap tahun dia takpernah mengeluh bekerja. Demi cucu-cucunya dia rela bekerja hingga larut malam dalam menyelesaikan tugasnya, bahkan sampai para pekerja lain sudah pulang dia tetap berada di gudang kerjanya. Aku memiliki jadwal khusus untuk bertemu opah, dia selalu memintaku membuatkannya syrup saat jam 6 malam setelah sholat magrib karena aku adalah cucu pertama yang ia miliki. Opah selalu menguji coba cincin, kalung dan gelang yang ia buat pada tangan dan leherku. Bahkan bila ada suatu perhiasan yang aku suka dia tak ragu untuk memberiakan nya padaku. Tapi kadang aku merasa tidak enak hati pada opah, anak-anak yang seharusnya membantunya malah acuh tak acuh meminta uang dan perhiasan yang telah dia kerjakan dengan susah payah dan dengan pengorbanan waktu dan tenaga yang cukup besar. Tapi, karena cintanya terhadap keluarganya opah bilang padaku “Neng, opah ngelakuin ini semua untuk kebahagiaan dan kemakmuran keluarga kita. Untuk kebahagiaan kamu dan yang lainnya…”
                Opah membangun bisnis penjualan emas ini sejak umur mamahku 15 tahun. Dia mencoba bisnis ini untuk menyekolahkan mamah da nom serta tente-tante ku. Dan sekarang focus dia menjalani pekerjaan ini adalah aku dan adik-adik ku, itu katanya. Aku sangat mencintai opah yang sangat cinta, perhatian serta tegas kepad keluarganya. Opah selalu memberikan ku lebih banyak pengetahuan disbanding cucu-cucu yang lain karena itu aq menceritakan opah.

by : dini noviani XIIS2